Swastika Volume 2 Nomor 1 Mei 2010

 

Swastika Volume 2 Nomor 1 Mei 2010 ISSN : 2085-5680
Diterbitkan oleh STIE WILWATIKTA SURABAYA

Swastika Volume 2 Nomor 1 Mei 2010

Halaman 45-52

PENGARUH UMUR TERHADAP KUALITAS
DAGING KAMBING BETINA LOKAL
DI WILAYAH KECAMATAN MOJO KABUPATEN KEDIRI

Oleh: Efi Rokana, Andayunah
Jurusan Peternakan Fakultas Pertanian
Universitas Islam Kadiri (UNISKA) Kediri

RINGKASAN
Penelitian ini dilaksanakan di dua tempat, untuk pengambilan sampel dilaksanakan secara bertahap di beberapa jagal kambing di Desa Ploso Kec. Mojo, Kabupaten Kediri. Sedangkan untuk pemeriksaan sampel dilakukan di Laboratorium Klinik Dinas Peternakan dan Perikanan Kab. Kediri. Penelitian ini dilaksanakan mulai tanggal 10 – 30 Juli 2009. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh umur kambing betina lokal terhadap kualitas daging kambing betina lokal.

Materi yang digunakan dalam penelitian ini adalah 80 sampel daging dari 40 ekor  kambing betina lokal, diambil dari bagian has dalam dengan berat rata-rata 0,25 gram. Data yang diperoleh selanjutnya dianalisa secara deskriptif dan analitis dengan menggunakan metode analisa Chi-Square. Variabel yang diukur adalah warna daging, kekenyalan daging dan tingkat keasaman (pH) daging.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa umur berpengaruh sangat nyata  terhadap warna daging (P=0,006) dan kekenyalan daging  (P=0,002). Hasil analisisa deskriptif  terhadap tingkat keasaman (pH) menunjukkan bahwa pH daging masih tergolong normal.

Kesimpulan penelitian adalah bahwa makin tua umur kambing betina lokal, maka makin gelap warna dagingnya serta makin liat (alot) kekenyalan dagingnya. Disarankan agar dilakukan penelitian lebih lanjut tentang kandungan nutrisi daging kambing betina lokal pada berbagai tingkatan umur yang berbeda.

dokumen lengkap dowload disini

This entry was posted in Swastika Vol 2 No 1 Mei 2010. Bookmark the permalink.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *